Selasa, 06 Mei 2014

Penangkar Jalak Bali Klaten : Menjadikan Breeding Burung Jalak Bali Menjadi Semudah Beternak Ayam Sayur bag. 2


Tentu kalau soal burung jalak bali yang dimaksud dengan “cara mendapatkannya” adalah menangkar kan . Jadi jelaskan bahwa mahalnya harga burung jalak bali tersebut salah satunya karena faktor susahnya menangkarkan. Itu maksud saya bos.


Dan kata orang-orang bijak hidup ini dihiasi dengan keunikan, keanehan, pengecualian dan lain lain. Demikian juga dalam hal menangkarkan burung jalak bali. Ini artinya di tengah-tengah santernya berita tentang banyaknya para penangkar burung jalak bali yang mengalami “kegagalan” dalam menangkarkannya, saya justru memiliki berita gembira. Karena saya alhamdulillah telah berhasil menangkarkannya. Dimana dalam masa satu tahun dari dua pasang indukan bisa menghasilkan dua puluh satu anakan jalak bali. Alhamdulillah saya telah mengalami pengalaman yang unik itu.

Inilah yang saya maksudkan dengan kalimat “Hidup ini secara sunnatullah ( sesuai hokum alam ) selalu dihiasi dengan keunikan, keanehan, pengecualian dan lain lain” di atas. Di mana ditengah banyaknya penankgar burung jalak bali yang belum berhasil tersebut, Allah memberikan anakan sebanyak dua puluh satu ekor kepada saya dalam waktu satu tahunan. Alhamdulillah syukurku atas nikmatmu ya Allah.

Nah sampai di sini mitos yang pertama yaitu tentang sulitnya menangkarkan jalak bali sudah terpecahkan. Ingat ditengah hukum yang berlaku secara umum, selalu tersembul pengecualian. Hal ini tentu saja juga berlaku didalam penangkaran burung jalak bali. Ditengah kegagalan para penangkar selalu ada penangkar yang diberi kesuksesan. Alhamdulillah saya mengalami sendiri hal ini.

Sekarang kita memasuki mitos yang kedua, di mana burung jalak bali selalu diasumsikan sebagai burung yang memiliki harga selangit, walaupun tidak sampai ke langit tujuh hehe he. . . Sepintas hal ini nampaknya wajar saja. Karena burung jalak bali saat ini sudah menjadi burung endemic yang terancam punah dari bumi. Jika ditilik di alam jumlah mereka tinggal sak ndulit alias sedikit sekali. Itupun dengan tingkat perkembangan yang males-malesan alias kecil sekali.

Terus yang kedua burung jalak bali telah menjadi perhatian dunia untuk turut serta menjaga kelestariannya. Maka menurut hukum perburungan dunia burung jalak bali termasuk salah satu spesies yang haram untuk dilakukan perburuan. Hal ini disebabkan  karena jumlahnya di alam yang tinggal sak ndulit alias tinggal beberapa ekor tersebut. Karena itu ada ancaman pidana bagi yang melakukan penjualan burung jalak bali jika tidak dilengkapi dengan dokumen yang lengkap.

Nah dengan memperhatikan hal-hal di atas maka wajar jika harga burung jalak bali menjadi hampir mendekati langit ke empat toh . . . Begitu kira-kira dugaan orang-orang yang tidak mengetahui kondisi perburungan jalak bali di pasaran yang sebenarnya. Namun jika mereka mengetahui kondisi perburungan jalak bali di pasaran maka mereka akan kaget oohhh . . .ternyata harganya masih terjangkau to ????

Sekesdar informasi, ditempat saya harga sepasang jalak bali saya patok 8,5 jt. Gak usah pakai dolar. Harga segitu sudah dapat dua ekor. Burungnya sehat. Surat-suratnya lengkap pakai satdn dan sertifikat. Enak to ? Manteb to ? Tapi ini harga sampai bulan Mei, bulan saya tidak tahu arah angin akan membawa harga ini kemana he he he . . .kok cerita terus sih, kapan ngomongin penangkarannya ?

bersambung lagi aja ya . . . 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar